Bagi para pengguna internet apalagi yang paling gemar main hati-hati dengan penyakit ini, internet sindrom...
Dr Yu Haiting wakil presiden dari Rumah Sakit No 8 Rakyat di Zhengzhou Cina, menjelaskan bahwa penderita biasanya mengalami kesulitan dengan interaksi sosial di dunia nyata, dan beralih ke Net untuk menghindari konflik dengan teman-teman dan keluarga. "Untuk mulai dengan, mereka berpaling ke dunia maya untuk kenyamanan dan secara bertahap menjadi lebih enggan untuk menghadapi hidup," katanya jugaDokter sedang dihadapkan dengan kondisi baru - "cyberchondria" atau "print out internet sindrom".Pasien sekarang menggunakan internet untuk mengetahui lebih lanjut tentang penyakit mereka, tetapi sering salah mendiagnosa gejala-atau tersandung obat dukun.
Anda kenyang diri pada makan besar dan satu jam kemudian Anda mengalami beberapa nyeri kram aneh di dada Anda. Anda kepala ke komputer Anda dan ketik "nyeri dada" gejala menjadi mesin pencari pilihan Anda. Hasil pertama yang muncul adalah - serangan jantung? Keingintahuan Anda meningkat menjadi kecemasan saat Anda menggulir melalui halaman yang gejala jantung daftar serangan seperti yang tepat Anda mengalami. Kemungkinan besar, apa yang Anda alami bukanlah serangan jantung sama sekali - itu adalah fenomena cyberchondria.
Istilah "cyberchondria" adalah neologisme portmanteau berasal dari istilah cyber dan hipokondria. (The
"hypochondrium" Istilah berasal dari Yunani dan secara harfiah berarti
wilayah di bawah "tulang rawan" atau "tulang dada.") Para peneliti
di Harris Interactive mengklarifikasi etimologi cyberchondria, dan
negara dalam studi dan wawancara bahwa istilah ini tidak tentu dimaksudkan untuk merendahkan.
Konsep cyberchondria adalah bahwa orang mendongak gejala mereka dan kemudian self-diagnosis sendiri maksudnya mencari permasalahan mereka dan jalan keluarnya melalui internet.
&
0 komentar:
Posting Komentar